Apa
yang anda pikirkan ketika mendengar kata lemak? Pasti yang ada
dipikiran anda adalah benda berwarna coklat kekuningan, mengkilat, licin
dan terkadang berbau. Atau jika dikorelasikan dengan makanan, lemak
terkadang disebut sebagai tidak sehat atau musuh diet. Namun sebenarnya
itu tidak sepenuhnya benar. Dalam jumlah tertentu, lemak diperlukan oleh
tubuh untuk pembentukan sel, terutama pada anak-anak. Kenapa lemak
sampai bisa dianggap begitu jahat merugikan kesehatan?
Pada
dasarnya tubuh manusia menyimpan makanan dalam dua bentuk. Gula otot
atau glikogen dan juga lemak. Yang paling mudah penyimpananan itu adalah
dalam bentuk lemak karena bisa disimpan dibawah kulit dalam jumlah
berapapun. Sedangkan glikogen tidak bisa banyak disimpan jika massa otot
anda kecil. Untuk anda yang tidak pernah berolahraga atau tidak teratur
berolahraga, otot tentu tidak berkembang baik. Itulah kenapa akhirnya
anda memiliki cadangan lemak di bawah kulit pada bagian-bagian tertentu
tubuh anda.
Lemak
dibagi menjadi dua jenis, yaitu lemak jahat dan lemak baik, keduanya
untuk tubuh manusia. Jenis-jenis lemak itu menurut ikatannya dibagi
menjadi 3 macam yaitu adalah sebagai berikut:
1. Lemak tak jenuh berikatan tunggal
Lemak ini baik untuk kesehatan jika dikonsumsi setiap hari. Pada umumnya lemak jenis ini adalah lemak nabati. Sebagai contoh adalah alpukat dengan buahnya serta zaitun dengan minyaknya.
Lemak ini baik untuk kesehatan jika dikonsumsi setiap hari. Pada umumnya lemak jenis ini adalah lemak nabati. Sebagai contoh adalah alpukat dengan buahnya serta zaitun dengan minyaknya.
2. Lemak tak jenuh berikatan ganda
Lemak ini baik dalam jumlah yang tepat. Lemak ini terdiri dari lemak esensial omega 6 dan omega 3. Lemak ini sangat dianjurkan dikonsumsi oleh anak-anak sehingga dapat membantu pertumbuhan sel-sel terutama organ vital termasuk otak.
Lemak ini baik dalam jumlah yang tepat. Lemak ini terdiri dari lemak esensial omega 6 dan omega 3. Lemak ini sangat dianjurkan dikonsumsi oleh anak-anak sehingga dapat membantu pertumbuhan sel-sel terutama organ vital termasuk otak.
3. Lemak jenuh
Inilah yang disebut dengan lemak jahat. Lemak jenis ini sulit untuk diproses oleh tubuh. Kelebihan lemak ini akan tertimbun di bawah kulit dan aliran peredaran darah. Di pembuluh darah dapat menyebabkan penyumbatan. Inilah salah satu penyebab penyakit jantung dan stroke. Umumnya lemak jenis ini didapat dari lemak hewani, untuk itulah konsumsi daging berlemak harus kita batasi.
Inilah yang disebut dengan lemak jahat. Lemak jenis ini sulit untuk diproses oleh tubuh. Kelebihan lemak ini akan tertimbun di bawah kulit dan aliran peredaran darah. Di pembuluh darah dapat menyebabkan penyumbatan. Inilah salah satu penyebab penyakit jantung dan stroke. Umumnya lemak jenis ini didapat dari lemak hewani, untuk itulah konsumsi daging berlemak harus kita batasi.
Salah
satu fungsi lemak adalah sebagai pelarut vitamin, yaitu A, D, E dan K.
Tanpa lemak, tubuh kita tidak bisa menyerap vitamin tersebut. Padahal
vitamin ini sangat esensial bagi perkembangan sel-sel tubuh kita.
Manfaat lemak yang lain adalah sebagai cadangan makanan dan melindungi
organ-organ vital dengan berfungsi sebagai bantalan. Untuk itulah ada
pepatah yang mengatakan bahwa tak kenal maka tak sayang. Dengan
mengenali lemak apa saja kita menjadi tidak takut lagi mengkonsumsi
makanan yang berlemak. Tentu saja dengan batasan yang sesuai dengan
anjuran kesehatan. Jadi, makanan berlemak? Tidak takut lagi! (Iwan)
Sumber : http://ridwanaz.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar