Nata de coco berasal dari Filipina, namun namanya berarti krim kelapa dalam bahasa Spanyol. Sebagai dessert, sari kelapa tergolong sehat. Makanan ini rendah lemak, tanpa kolesterol, dan tinggi serat, sehingga baik untuk pencernaan. Yuk, simak cara pembuatannya menurut tim PPL Biologi UNJ!
1. Bahan
- 1 botol bibit bakteri Azetobacter xylinum
- 0,6 gram pupuk urea/ZA
- 20 ml cuka/liter air kelapa
- 100 gram gula/liter air kelapa
2. Cara membuat
- Masukkan ke loyang, tutup dengan kertas koran. Simpan dengan suhu 28-31 C selama 1 hari.
- Buka tutupnya sedikit, masukkan bibit bakteri sebanyak 100-150 cc. Tutup kembali. Simpan selama 6-7 hari.
- Air kelapa menjadi padat. Potong-potong dadu nata de coco tersebut.
- Rendam dalam air bersih hingga rasa asamnya hilang. Agar tahan lama, rebus selama 5-10 menit.
3. Kandungan nutrisi
4. Kemasan dan penyajian