Kota Jakarta adalah jantung ibukota dari negara Republik Indonesia di
mana pusat perekonomian beserta berjuta permasalahannya ada di kota
kecil padat penduduk ini. Di balik nama beberapa daerah di Jakarta
tersimpan kisah, cerita dan sejarah dari mana nama itu muncul.
Berikut di bawah ini adalah beberapa asal-muasal nama daerah terkenal di DKI Jakarta :
A. Glodok
Asalnya dari kata grojok yang merupakan sebutan dari bunyi air yang
jatuh dari pancuran air. Di tempat itu dahulu kala ada semacam waduk
penampungan air kali ciliwung. Orang tionghoa dan keturunan tionghoa
menyebut grojok sebagai glodok karena orang tionghoa sulit mengucap kata
grojok seperti layaknya orang pribumi.
B. Kwitang
Dulu di wilayah tersebut sebagian tanah dikuasai dan dimiliki oleh
tuan tanah yang sangat kaya raya sekali bernama Kwik Tang Kiam. Orang
Betawi jaman dulu menyebut daerah itu sebagai kampung si kwi tang dan
akhirnya lama-lama tempat tersebut dinamai kwitang.
C. Senayan
Dulu daerah senayan adalah milik seseorang yang bernama wangsanaya
yang berasal dari Bali. Tanah tersebut disebut orang-orang dengan
sebutan wangsanayan yang berarti tanah tempat tinggal atan tanah milik
wangsanaya. Lambat laun akhirnya orang menyingkat nama wangsanayan
menjadi senayan.
D. Bonus : Menteng
Daerah Menteng Jakarta Pusat pada zaman dahulu kala merupakan hutan
yang banyak pohon buah-buahan. Karena banyak pohon buah menteng orang
menyebut wilayah tersebut dengan nama kampung menteng. Setelah tanah
itu dibeli oleh Pemerintah Belanda pada tahun 1912 sebagai lokasi
perumahan pegawai pemerintah Hindia Belanda maka daerah itu disebut
menteng.
Sumber : http://organisasi.org/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar