Metrotvnews.com, Jakarta: FILM laga
Indonesia, The Raid, meraih sukses luar biasa di berbagai ajang festival
film internasional. Hasil karya sutradara Gareth Huw Evans itu
disebut-sebut sebagai sejarah baru film Indonesia.
The Raid meraih penghargaan tertinggi 'The Cadillac People's Choice Award' untuk katagori Midnight Madness dalam ajang Toronto International Film Festival (TIIF) ke-36 pada Mei 2011.
"Alhamdulillah karena ini sebenarnya proyek simpel secara budget dan prosesnya," kata produser Ario Sagantoro yang ditemui di FX Plaza, Senayan, Jakarta. Ia mengaku tengah menyiapkan proyek lanjutan berjudul Brandal. Proyek itu masih butuh banyak persiapan.
The Raid dibintangi aktor laga Iko Uwais, Donny Alamsyah, dan Ray Sahetapy. Ceritanya mengenai 20 anggota pasukan khusus yang menjalankan misi menangkap seorang bandar narkotika. Sang penjahat tinggal di sebuah gedung berlantai 30. Gedung tak tersentuh aparat sama sekali. Gedung menjelma menjadi sarang penjahat.
Misi yang diemban mayoritas anggota baru itu tak berjalan mulus. Misi penangkapan lantas berubah menjadi usaha bertahan hidup di sarang penjahat.
Pengambilan gambar dan olah koreografi martial art menuai decak kagum para penonton saat pemutaran premier-nya di FX Plaza, Senin (19/3). Adegan laga dan aksi-aksi nekat juga membuat banyak penonton seringkali harus menahan napas sepanjang film.
Penghargaan bergengsi tingkat dunia lainnya yang disabet The Raid di antaranya adalah The Best Film sekaligus Audience Award di Jameson Dublin International Film Festival dan karya faforit juri di Festival Film Sundance. The Raid juga masuk dalam jajaran 50 film action terbaik sepanjang masa versi imdb.com, situs khusus film-film dunia.
Bahkan, The Raid disebutkan mengungguli kecanggihan film lawas seperti Rocky, Star Trek, Robin Head, Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl hingga Ben-Hur. Penggarapan scoring musik The Raid dipercayakan pada Joseph Trapanese, salah satu personel Linkin Park, untuk rilis wilayah Amerika Utara, Amerika Latin dan Spanyol.
Menyusul berbagai kesuksesannya, The Raid akan di-remake oleh Screen Gems, perusahaan asal Amerika. The Raid akan menjadi sejarah baru industri film Indonesia dengan rilis perdana serentak di Indonesia, Australia, Kanada dan Amerika Serikat pada Jumat (23/3). Di negara-negara lain, The Raid diputar pada April mendatang. (Wtr4)
Sumber : http://metrotvnews.com/
The Raid meraih penghargaan tertinggi 'The Cadillac People's Choice Award' untuk katagori Midnight Madness dalam ajang Toronto International Film Festival (TIIF) ke-36 pada Mei 2011.
"Alhamdulillah karena ini sebenarnya proyek simpel secara budget dan prosesnya," kata produser Ario Sagantoro yang ditemui di FX Plaza, Senayan, Jakarta. Ia mengaku tengah menyiapkan proyek lanjutan berjudul Brandal. Proyek itu masih butuh banyak persiapan.
The Raid dibintangi aktor laga Iko Uwais, Donny Alamsyah, dan Ray Sahetapy. Ceritanya mengenai 20 anggota pasukan khusus yang menjalankan misi menangkap seorang bandar narkotika. Sang penjahat tinggal di sebuah gedung berlantai 30. Gedung tak tersentuh aparat sama sekali. Gedung menjelma menjadi sarang penjahat.
Misi yang diemban mayoritas anggota baru itu tak berjalan mulus. Misi penangkapan lantas berubah menjadi usaha bertahan hidup di sarang penjahat.
Pengambilan gambar dan olah koreografi martial art menuai decak kagum para penonton saat pemutaran premier-nya di FX Plaza, Senin (19/3). Adegan laga dan aksi-aksi nekat juga membuat banyak penonton seringkali harus menahan napas sepanjang film.
Penghargaan bergengsi tingkat dunia lainnya yang disabet The Raid di antaranya adalah The Best Film sekaligus Audience Award di Jameson Dublin International Film Festival dan karya faforit juri di Festival Film Sundance. The Raid juga masuk dalam jajaran 50 film action terbaik sepanjang masa versi imdb.com, situs khusus film-film dunia.
Bahkan, The Raid disebutkan mengungguli kecanggihan film lawas seperti Rocky, Star Trek, Robin Head, Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl hingga Ben-Hur. Penggarapan scoring musik The Raid dipercayakan pada Joseph Trapanese, salah satu personel Linkin Park, untuk rilis wilayah Amerika Utara, Amerika Latin dan Spanyol.
Menyusul berbagai kesuksesannya, The Raid akan di-remake oleh Screen Gems, perusahaan asal Amerika. The Raid akan menjadi sejarah baru industri film Indonesia dengan rilis perdana serentak di Indonesia, Australia, Kanada dan Amerika Serikat pada Jumat (23/3). Di negara-negara lain, The Raid diputar pada April mendatang. (Wtr4)
Sumber : http://metrotvnews.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar