Jumat, 07 September 2012

4 Pria Beristri Terbanyak di Dunia


Ilustrasi (dok smh.com.au)
Jakarta Poligami hingga saat ini masih menjadi pro dan kontra kendati para raja-raja di mana pun di dunia pada zaman dulu lazim memiliki selir. Pelakunya juga dari berbagai macam agama dan bangsa. Di masa kini, poligami juga terus ada, bahkan pelaku poligami modern bisa memiliki puluhan hingga ratusan istri. Jadi, seberapa banyak ukuran banyak istri itu? Siapa saja mereka?

Berikut adalah pria-pria beristri terbanyak di masa modern, dari berbagai sumber:



(The Sun)
1. Ziona Chana
Ziona Chana (67), seorang tukang kayu dari India, memiliki 39 istri. Dari semuanya, Chana menurunkan 94 anak yang kini sudah berkembang menjadi 33 cucu. Semua anggota keluarganya ditempatkan dalam satu rumah yang besar, bertingkat 5 dengan 100 kamar. Rumah itu diberi nama 'Chhuanthar Run' yang berarti 'rumah dari generasi baru', terletak di suatu bukit di Desa Baktawng di negara bagian Mizoram, India.

Chana merupakan keturunan pemimpin Sekte Chana, Challian Chana, yang percaya bahwa suatu hari mereka akan mengatur dunia bersama Kristus. Kakek Chana sendiri yang mengizinkan bahwa pria boleh memperistri sesuka mereka, demikian dilansir dari The Sun, Februari 2011.

Menurut pengakuan anak sulungnya, Parliana, ayahnya menikahi perempuan-perempuan miskin dan yatim piatu, dan untuk merawat mereka. Istri-istri itu yang mengurusi rumah tangga Chana, mengurus anak, hingga kebutuhan-kebutuhan pribadi Chana. Makan adalah saat penting di mana para istri memasak berjam-jam karena banyaknya bahan baku yang dimasak, seperti halnya dapur masak militer.

Para istri itu rukun satu sama lain. Mereka merasa bangga, beruntung dan menganggap Chana pria tertampan di desa itu.  Sementara anak-anak dan cucunya, semua menjadi tukang kayu membantu usaha Chana. Kendati demikian, Chana berencana tetap akan menikah lagi.

"Untuk memgembangkan sekte saya, saya berencana pergi ke AS untuk menikah lagi," kata dia.


2. Warren Jeffs
(dok dailymail)
Warren Jeffs, adalah petinggi gereja Fundamentalist Church of Jesus Christ of Latter-Day Saints (FLDS), sempalan gereja Mormon, yang beristri 80 orang dan beranak serkitar 250 orang.

Jeffs pada tahun 2006 masuk 10 besar orang paling diburu oleh Federal Beaureu Investigation (FBI)  karena kabur menghindari tuntutan jaksa Utah, Arizona. Jeffs saat itu menghadapi tuntutan pernikahan ilegal dengan beberapa pengikutnya yang perempuan baik yang sudah dewasa maupun yang masih di bawah umur.

Jeffs mengajarkan pada pengikutnya bahwa setiap manusia harus memiliki sedikitnya 3 istri dan untuk mencapai kemuliaan di surga. Dan para perempuan hanya dapat masuk surga bila bisa memuaskan suaminya.

Jeffs dan ayahnya Rulon, yang memegang tampuk kepemimpinan di FLDS selama total 20 tahun telah memiliki pengikut 50 ribu dan memiliki kekayaan 60 juta Pounds baik dalam bentuk tunai dan properti. Pemerintah setempat makin curiga karena perempuan yang dinikahi Jeffs berusia makin muda dan di bawah umur.

Akhirnya pada Agustus 2006, Jeffs ditangkap di Nevada dan menjalani persidangan. Pada Mei dan Juli 2007, negara bagian Arizona mendakwanya dengan 7 dakwaan, termasuk kelainan seksual dan inses. Pada 2011, Jeffs dijatuhi 2 dakwaan atas kejahatan seksual berat.

Jeffs pun divonis 20 tahun penjara dengan denda US$ 10 ribu atas kejahatan seksual pada gadis berusia 12 dan 15 tahun.


3. Bello Maasaba
(smh.com.au)
Bello Maasaba, merupakan pria asal Nigeria yang berprofesi sebagai pengobat. Dia memiliki 107 istri dengan 165 anak. Namun 9 di antara istrinya meninggal dunia dan lusinan istri lainnya sudah dicerainya. Alhasil kini dia tinggal memiliki 86 istri.

Maasaba yang beragama Islam itu menyalahi anjuran poligami di dalam Islam yang maksimal 4 istri dalam satu waktu. Gara-gara ini Pengadilan Islam meminta Maasaba menceraikan istri-istrinya dan menyisakan 4 istri saja. Namun karena Maasaba menolak, dia pun mendekam di dalam penjara.

Demikian seperti dilansir dari Sydney Morning Herald (SMH) dan newsone pada Mei 2011.

Maasaba hidup di Kota Bida, Nigeria, di rumah yang memiliki 89 kamar.

Kenapa menikah begitu banyak? "Saya mendapatkan wahyu dari Tuhan tentang perempuan-perempuan yang saya nikahi. Jika bukan karena Tuhan, saya tak beristri lebih dari dua," kata Maasaba.


4. Ancentus Akuku
dok ezinemark.com)
Ancentus Akuku adalah seorang pria Kenya yang memiliki istri sekitar 100 orang dan 200 anak. Akuku mulai menikah pada tahun 1939 dan menjadi poligamis pada umur 22 tahun, dan berhenti menikah pada tahun 1992.

Dari sekitar 100 istrinya, 85 istri di antaranya diceraikan karena ketidaksetiaan mereka dan 12 di antaranya meninggal dunia, demikian seperti dilansir ABC News, Oktober 2010 lalu.

Akuku memiliki nama panggilan 'Danger' yang berarti berbahaya. Ya, pria ini berbahaya karena begitu mudahnya perempuan terpikat atas ketampanannya. Pria ini sangat terkenal di Kenya karena banyaknya istri.

Akuku mengatakan dia sampai mendirikan 2 SD untuk menyekolahkan anak-anaknya, dan membangun gereja untuk tempat beribadah mereka. Akuku juga bertanggung jawab untuk menamai semua anak-anaknya.

Akuku telah meninggal dunia pada 3 Oktober 2010 lalu dalam usia 94 tahun.


Sumber : http://news.detik.com/




Kamis, 06 September 2012

Teknik Stemcell Mungkinkan Gigi Ompong Tumbuh Lagi


Ilustrasi

Kabar gembira bagi anda yang ompong. Dunia kedokteran gigi menemukan tekhnik baru bernama stemcell. Dengan Tekhnik ini gigi yang sudah dicabut bisa tumbuh kembali. Namun sabar sedikit, cara baru diperkirakan akan diterapkan 5 atau 10 tahun lagi.


Demikian disampaikan Presiden Asosiasi Riset Kedokteran Gigi Internasional (IADR) Indonesia Prof. Dr. drg. Boedi Roeslan pada acara Pertemuan Riset Kedokteran Gigi Internasional ke-21 dan Asosiasi Edukasi se-Asia Tenggara di Hotel Kartika Plaza, Jl Kartika Plaza, Kuta, Jumat (7/09/2007).

Teknik stemcell adalah sebuah cara menumbuhkan gigi dengan menggunakan sistem jaringan yang diambil dari plasenta dan saraf gigi. "Dengan teknik ini gigi yang telah dicabut bisa tumbuh kembali. Dengan teknik ini tidak akan ada yang memiliki gigi ompong," katanya.

Hanya saja teknik ini belum bisa diterapkan saat ini. Teknik tersebut masih dalam riset. Kedokteran gigi Indonesia telah memulai riset stemcell sejak tahun 2005 yang dilakukan di Universitas Indonesia (UI). Riset stemcell dilakukan pada tikus.

"Saat ini masih menyiapkan alat-alat, prosedur dan sumber daya manusia," kata Dr. drg. Melanie H. Sadono, Ketua Pertemuan Riset Kedokteran Gigi Internasional ke-21 dan Asosiasi Edukasi.

Namun teknik ini ditentang oleh Presiden Amerika Serikat George W. Bush yang beralasan bahwa sistem jaringan ini akan disalahgunakan. "Bush yang religius menolaknya. Gereja juga menolak. Tetapi teknologi apapun jika disalahgunakan akan berakibat buruk dan akan bemanfaat jika digunakan secara baik dan benar," kata Boedi.

Ilmu kesehatan gigi dan mulut mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal ini seiring dengan peningkatan di sektor pendidikan dan teknologi. Kemajuan teknologi, inovasi layanan serta pendekatan pengobatan menyertai peningkatan kesadaran global akan pentingnyai perawatan gigi dan mulut.

Beberapa teknologi yang telah diterapkan adalah menggunakan kawat gigi dari belakang gigi, kawat gigi tampak tidak terlihat dengan menggunakan kawat gigi bening, dan mencabut gigi tidak akan menyakitan.

Pada pertemuan ini akan dibahas sekitar 250 judul hasil riset dalam bidang kedokteran gigi dari 13 negara di Asia Tenggara. Hadi beberapa pembicara pakar gigi dari Amerika, Jepang, dan Hongkong.

http://sehatpluskaya.blogspot.com/

Jumat, 31 Agustus 2012

Metode Montessori

Sekolah Montessori di Malang di tahun 1935
Metode Montessori adalah suatu metode pendidikan untuk anak-anak, berdasar pada teori perkembangan anak dari Dr. Maria Montessori, seorang pendidik dari Italia di akhir abad 19 dan awal abad 20. Metode ini diterapkan terutama di pra-sekolah dan sekolah dasar, walaupun ada juga penerapannya sampai jenjang pendidikan menengah.
Ciri dari metode ini adalah penekanan pada aktivitas pengarahan diri pada anak dan pengamatan klinis dari guru (sering disebut "direktur" atau "pembimbing"). Metode ini menekankan pentingnya penyesuaian dari lingkungan belajar anak dengan tingkat perkembangannya, dan peran aktivitas fisik dalam menyerap konsep akademis dan keterampilan praktik. Ciri lainnya adalah adanya penggunaan peralatan otodidak (koreksi diri) untuk memperkenalkan berbagai konsep.
Walaupun banyak sekolah-sekolah yang menggunakan nama "Montessori," kata itu sendiri bukan merupakan merk dagang, juga tidak dihubungkan dengan organisasi tertentu saja.

Sejarah

Gedung sekolah Montessori di Malang di sekitar tahun 1930
Dr. Maria Montessori mengembangkan "Metode Montessori" sebagai hasil dari penelitiannya terhadap perkembangan intelektual anak yang mengalami keterbelakangan mental. Dengan berdasar hasil kerja dokter Perancis, Jean Marc Gaspard Itard dan Edouard Seguin, ia berupaya membangun suatu lingkungan untuk penelitian ilmiah terhadap anak yang memiliki berbagai ketidakmampuan fisik dan mental. Mengikuti keberhasilan dalam perlakuan terhadap anak-anak ini, ia mulai meneliti penerapan dari teknik ini pada pendidikan anak dengan kecerdasan rata-rata.
Pada tahun 1906, Montessori telah cukup dikenal sehingga ia diminta untuk suatu pusat pengasuhan di distrik San Lorenzo di Roma. Ia menggunakannya sebagai kesempatan untuk mengamati interaksi anak dengan materi yang ia kembangkan, menyempurnakannya, dan mengembangkan materi baru yang bisa dipakai anak-anak. Dalam pendekatan yang berpusat pada materi ini, tugas utama guru adalah mengamati saat anak memilih materi yang dibuat untuk memahami konsep atau keterampilan tertentu. Pendekatan demikian menjadi ciri utama dari pendidikan Montessori.
Awalnya perhatian Montessori lebih pada anak usia pra-sekolah. Setelah mengamati perkembangan pada anak yang baru masuk SD, ia dan Mario (anaknya) memulai penelitian baru untuk menyesuaikan pendekatannya terhadap anak usia SD.
Menjelang ahir hayatnya, dalam buku From Childhood To Adolescence (Dari Masa Kanak-kanak ke Masa Remaja), Montessori membuat sketsa tentang pandangannya mengenai penerapan metodologinya bagi pendidikan jenjang menengah dan tinggi.


Sumber : http://id.wikipedia.org/